XMsD68HnejBXABBaSiR3nl4DhiBV28OkDfbqDe4F

PKKMB Semakin Dekat: Mahasiswa Baru FIS Jalani Persiapan

Mahasiswa Baru khidmat mengikuti serangkaian acara TM-1, Yogyakarta, Senin (22/7). 
(Sumber: Panitia PKKMB FIS UNY)

Mahasiswa baru (Maba) Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY) menjalani Technical Meeting #1 (TM-1) di Taman Pancasila. Acara yang berlangsung pada Senin (22/7) tersebut, merupakan agenda persiapan menuju Perkenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2019.

Tercatat, sebanyak 420 Maba dari jalur SNMPTN dan SBMPTN hadir dalam acara tersebut. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Koordinator Kesekretariatan (KSK) PKKMB FIS, Sekar Sukri Mahanani, yang dihubungi via daring. Sementara sepuluh mahasiswa lain tidak dapat menghadiri acara dikarenakan berbagai alasan.
Seperti tahun sebelumnya, TM tahun ini direncanakan akan digelar sebanyak tiga kali. Hal ini disampaikan oleh Mutawakkil Hidayatullah, selaku Koordinator Fakultas (Korfak) PKKMB FIS. “Benar, TM rencananya akan dilakukan sebanyak tiga kali sebelum PKKMB” ucapnya kala ditemui oleh wartawan Philosofis ditengah-tengah acara.

Lebih jauh, mahasiswa yang akrab disapa Akil ini juga memaparkan substansi dari masing-masing TM. “Untuk TM-1 akan lebih banyak diperkenalkan mengenai lagu-lagu mahasiswa serta yel-yel yang akan dipakai di GOR nanti. Sementara di TM-2, kami akan mengadakan Talkshow Ormawa (Organisasi Mahasiswa)” jelasnya. Pria yang berasal dari Situbondo ini menambahkan, selain TM-1 dan TM-2, akan digelar pula TM-3 dengan agenda memperkenalkan Student Development Program (SDP), Proposal Kreativitas Mahasiswa (PKM), dan ditutup dengan kemeriahan Festival Gedung Merah (FGM).

Konsep Baru

Mahasiswa Ilmu Sejarah tersebut juga menjelaskan bahwa konsep Talkshow Ormawa yang akan digelar pada TM-2, merupakan hal baru. Pun konsep ini belum pula dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya. Ia memaparkan bahwa Talkshow ini diadakan demi mengenalkan dan mendekatkan Ormawa yang ada di FIS kepada Maba.

Sementara ituditemui secara terpisahBagas Primandaru yang merupakan Korfak PKKMB FIS tahun sebelumnya sekaligus Panitia Pengarah pada tahun ini, memberikan beberapa catatan terhadap konsep baru tersebut. “Konsep ini bagus untuk mengenalkan Ormawa, tapi harus benar-benar mengenalkan Ormawa dan tidak keluar jalur”.

Bagas juga menjelaskan bahwa konsep seperti ini sebenarnya sudah ada dalam kegiatan Pusat Informasi Mahasiswa (PIM). “Sebenarnya (konsep ini-red) positif, tapi itu sudah ada di PIM. Dalam PIM kan sudah dilakukan juga pengenalan kepada Komunitas, BEM, DPM serta Hima-Hima yang ada disini”, ujar pria 21 tahun tersebut.

Demikianlah mahasiswa yang tengah menempuh studi di Prodi Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum FIS UNY itu tetap mendukung langkah tersebut serta mengembalikan semua kebijakan kepada panitia tahun ini, khususnya Korfak. “Kebijakan tergantung sama Korfak. Kalau aku tetap mendukung acara-acara perkenalan Ormawa kepada Maba. Harapannya semoga Maba lebih banyak yang tertarik masuk organisasi”, tutupnya.

Reporter: Ahmad Effendi
Editor: Rachmad Ganta Semendawai
Related Posts

Related Posts

1 komentar